Fakta dan Opini


Fakta adalah pernyataan yang bisa dibuktikan kebenarannya, peristiwa yang sudah terjadi, atau hal yang dapat diukur secara kuantitatif.

Opini adalah pendapat, pemikiran, atau kepercayaan seseorang yang tidak dapat ditentukan kebenarannya.

FAKTA
OPINI
Dibuat Berdasarkan
Peristiwa yang benar-benar terjadi
Pendapat dan pandangan seseorang
Kebenarannya
Dapat dibuktikan
Tidak ada benar atau salah
Digunakan pada
Riset, penelitian, karya ilmiah
Percakapan sehari-hari, kritik dan saran, surat keluhan
Contoh
·  Indonesia merdeka pada tahun 1945
·  Penduduk Indonesia pada tahun 2010 berjumlah 237.641.326 jiwa
·  Matahari terbit dari timur, terbenam di barat
·  Rumah itu memiliki taman yang indah
·  Peraturan tersebut sebaiknya dihilangkan
·  Orang itu rajin bekerja


Penjelasan Singkat Fakta
Fakta adalah sesuatu yang dapat diuji dan dibuktikan kebenarannya, dan mempunyai bukti bahwa sesuatu itu benar adanya. Bukti tersebut bisa dicek untuk memastikan kebenarannya. Sebagai contoh, fakta bahwa “matahari terbit dari timur”, dapat dicek buktinya dengan melihat matahari terbit dan membawa sebuah kompas. Contoh lain, fakta bahwa “Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945” mempunyai bukti kuat yaitu dokumen proklamasi kemerdekaan yang mencantumkan tanggal 17 Agustus 1945, serta ditandatangani oleh Ir. Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta.

Fakta umumnya digunakan dalam riset dan penelitian. Sebagai contoh, sensus penduduk yang dilakukan oleh pemerintah adalah proses pengumpulan fakta, yaitu jumlah penduduk beserta identitasnya. Dari sensus ini dapat dihasilkan sebuah fakta, contohnya pada tahun 2010, penduduk Indonesia berjumlah 237.641.326 orang.

Penjelasan Singkat Opini
Opini adalah sesuatu yang berdasarkan pendapat dan pandangan seseorang. Tentu saja, pendapat orang satu dengan orang lainnya sangat mungkin berbeda. Karena itu, kebenaran sebuah opini sangat susah untuk ditentukan. Seseorang mungkin saja menganggap pendapatnya sendiri yang paling benar, dan pendapat orang lain yang bertentangan ia anggap salah. Contohnya, seseorang mungkin mempunyai opini bahwa “bekerja di perusahaan X tidak menyenangkan”. Orang lain mungkin saja berpendapat sebaliknya, misalnya “bekerja di perusahaan X sangat menyenangkan”. Kedua opini tersebut tidak bisa ditentukan mana yang benar dan mana yang salah.

Opini sering ditemukan pada percakapan sehari-hari atau pada media tertulis, seperti surat keluhan pembaca, kritik dan saran pelanggan.

Ciri – ciri kalimat opini:
- Tidak ada data
- Berupa Prediksi / Dugaan di masa depan
- Pendapat seseorang
- Pemikiran sendiri
- Tidak dapat dibuktikan kebenarannya

Contoh Kalimat Fakta
-
Matahari terbit dari timur, terbenam di barat
- Rumah itu berusia 20 tahun
- Indeks Harga Saham Gabungan naik sebesar 14 poin
- Wanita itu adalah karyawan perusahaan X
- Dalam setahun ini, ada 20 kasus kecelakaan di daerah itu

Contoh Kalimat Opini
-
Rumah itu memiliki taman yang indah
- Ekonomi Indonesia tahun ini bagus
- Dia pasti bisa mengerjakan tugas itu
- Peraturan ini bisa membuat tingkat kejahatan berkurang
- Wanita itu rajin bekerja
- Daerah tersebut rawan kecelakaan

15 Responses to "Fakta dan Opini"

  1. Dengan ini saya benar benar tau perbedaan antara opini dan fakta

    ReplyDelete
  2. Ternyata opini memiliki ciri-ciri sedangkan fakta tidak

    ReplyDelete
  3. fakta dan opini jelas berbeda sih
    fakta : benar² terjadi
    sedangkan opini lebih menitik beratkan ke pendapat seseorang

    ReplyDelete
  4. ternyata fakta dan opini jelas berbeda ya

    ReplyDelete
  5. Ternyata fakta dan opini itu berbeda tetapi tujuannya sama

    ReplyDelete
  6. Oh jadi itu perbedaannya, terima kasih ini sangat membantu

    ReplyDelete
  7. semua artikelnya Sangat membantu dan manfaat.

    ReplyDelete
  8. Dengan adanya fakta dan opini saya tahu bahwa mana yang benar mana yang bohong

    ReplyDelete
  9. Setelah membaca artikel ini saya jadi tau perbedaan fakta dan opini

    ReplyDelete
  10. Aji Syekh Jabar Perdana19 April 2020 at 23:13

    Saya sekarang jadi mengerti tentang fakta dan opini.

    ReplyDelete
  11. Saya jadi paham dengan adanya artikel ini

    ReplyDelete
  12. Erika Puji Lestari7 June 2020 at 10:11

    Fakta itu benar benar ada nyata nya sedangkan opini hanya rekayasa

    ReplyDelete
  13. FARHAN MUCHAMAD FADILLAH8 June 2020 at 18:36

    Akhirnya saya mengetahui perbedaan fakta dan opini

    ReplyDelete