Trump Gelar Buka Puasa Di Gedung Putih, Serukan Toleransi dan Perdamaian

Trump Gelar Buka Puasa Di Gedung Putih, Serukan Toleransi dan Perdamaian

JakartaPresiden Amerika Serikat Donald Trump mengadakan acara buka puasa bersama di Gedung Putih kemarin. Dalam kesempatan yang bertujuan merayakan Ramadan itu, ia mengundang duta besar dan diplomat dari negara-negara mayoritas muslim.

Trump menilai Ramadan sebagai waktu untuk beramal, memberi, dan melayani seluruh warga negara, sebagaimana dilansir dari situs VOA pada Selasa (14/5). Tak hanya itu, bulan puasa menurut Donald Trump juga menawarkan kesempatan untuk lebih dekat dengan keluarga dan komunitas.
Trump juga berbicara tentang apa yang disebutnya "periode waktu yang sangat sulit" bagi orang-orang dari agama yang berbeda. Ia merujuk pada sejumlah insiden mematikan dalam beberapa pekan terakhir yang mengorbankan umat Islam, Kristen dan Yahudi di sejumlah negara seperti Selandia Baru, Sri Lanka dan Amerika Serikat.
Dalam kesempatan itu, Donald Trump mengatakan "kita bertekad untuk menghentikan kejahatan terorisme... sehingga semua orang dapat beribadah tanpa rasa takut, berdoa tanpa bahaya, dan hidup dengan iman yang mengalir dari hati mereka."
Dalam acara buka puasa itu, Donal Trump juga menyerukan doa untuk "masa depan yang harmonis, toleransi dan damai."
Ternyata, acara ini bukanlah pertama kalinya yang diadakan oleh sang presiden nyentrik Gedung Putih. Tahun lalu, ia juga menggelar kegiatan yang sama. Kebiasaan ini juga sering dilakukan oleh pemerintah Clinton, Bush, dan Obama dalam sejarahnya.
Donald Trump tidak menggelar acara itu pada tahun pertamanya menjabat sebagai presiden Negeri Paman Sam.
Adapun selama kampanye 2016 lalu, Trump menyerukan larangan total pada semua Muslim untuk memasuki Amerika Serikat dan telah menandatangani beberapa perintah eksekutif yang membatasi imigrasi dari negara-negara mayoritas berumat Islam.

7 Responses to "Trump Gelar Buka Puasa Di Gedung Putih, Serukan Toleransi dan Perdamaian"

  1. Saya sangat senang dengan perdamaian antar negara.dan setuju untuk menghentikan aksi para terorisme.

    ReplyDelete
  2. Ide Donald Trump sangat bagus untuk menghentikan kejahatan terorisme sehingga semua orang dapat beribadah tanpa rasa takut, dan berdoa tanpa bahaya.

    ReplyDelete
  3. alhamdulillah sekarang donald trump bisa lebih menghargai umat muslim ya

    ReplyDelete
  4. Ide yang bagus donald trump menghentikan kejahatan terorisme

    ReplyDelete
  5. Tidak semua sisi seseorang itu buruk

    ReplyDelete
  6. Aji Syekh Jabar Perdana19 April 2020 at 23:37

    Mengapa Donald Trump mengadakan acara buka puasa bersama di Gedung Putih?

    ReplyDelete
  7. Dio Ajie Dwiwardani7 June 2020 at 08:48

    Dari sini kita harus menghargai siapa yang telah mengamankan/mengatur rakyat nya, dan jangan lupa juga untuk berdoa agar diberi keselamatan.

    ReplyDelete