Setiap orang pasti memiliki kebutuhan dan keinginan yang berbeda untuk
bertahan hidup. Berikut adalah beberapa perbedaan kebutuhan dan
keinginan yang perlu Anda pahami untuk menentukan perencanaan dalam
berbagai hal selama hidup.
KEBUTUHAN
|
KEINGINAN
|
Definisi
|
|
Kebutuhan
didefinisikan sebagai segala jenis barang maupun jasa yang perlu dimiliki
untuk menunjang kelangsungan hidup seseorang
|
Keinginan
didefinisikan sebagai segala sesuatu yang bisa dimiliki seseorang hanya untuk
memuaskan hasrat dan umumnya tidak menjadi masalah jika keinginan tidak
terpenuhi
|
Sifat
|
|
Kebutuhan
memiliki sifat subyektif karena pembeliannya berdasar kebutuhan yang benar-benar
penting bagi hidup seseorang
|
Keinginan
memiliki sifat obyektif karena kepemilikannya hanya berdasar pada hasrat atau
nafsu seseorang
|
Ukuran
|
|
Pembelian dan
kepemilikan kebutuhan didasarkan dari skala prioritas yang bisa dimiliki
berdasar fungsi serta manfaatnya
|
Pembelian dan
kepemilikan keinginan umumnya berdasar pada gaya hidup atau trend yang sedang
terjadi di masyarakat
|
Sumber
|
|
Kebutuhan dibeli
berdasar rasional dan fitrah, sehingga
dalam penerapannya ada beberapa jenis kebutuhan yang perlu dimiliki seseorang
mulai dari kebutuhan primer, sekunder, hingga tersier
|
Keinginan dibeli
berdasar hasrat dan terkadang ada juga
konsumen yang melakukan pembelian karena emosinya
terpancing oleh lingkungan yang ada disekitarnya
|
Hasil
|
|
Hasil yang
dirasakan oleh seorang konsumen saat berhasil memenuhi kebutuhannya berkaitan
dengan asas manfaat atau kegunaan barang serta jasa
|
Hasil yang
dirasakan oleh konsumen pada saat berhasil memenuhi keinginan adalah
kepuasan, karena anggapan dirinya mampu memiliki sebuah produk atau jasa dibanding
orang lain
|
Pandangan Religius
|
|
Jika dilihat
dari segi agama, kebutuhan adalah hal yang perlu dipenuhi untuk menunjang
hidup
|
Jika dilihat
dari segi agama, keinginan adalah sesuatu yang perlu dibatasi agar tidak
menimbulkan penyakit hati maupun kesenjangan sosial
|
Faktor yang mempengaruhi proses pemenuhan kebutuhan maupun keinginan
Dalam pemenuhan kebutuhan maupun
keinginan ada beberapa faktor yang memberikan pengaruh berbeda dalam
proses pemenuhannya, seperti:
1. Pribadi
Ketika Anda hanya orang yang masih hidup
sendiri atau tanpa pasangan, pengelolaan keuangan yang didapat dari
pekerjaan akan mendasari jumlah pengeluaran untuk pemenuhan kebutuhan
dan keinginan. Pada dasarnya, pengeluaran yang dilakukan untuk kebutuhan
tidak akan sebanyak pengeluaran untuk keinginan, mengingat umumnya Anda
tidak perlu memikirkan resiko terkait pemenuhan keinginan di kemudian
hari. Contoh sederhanya saat Anda ingin membeli produk perhiasan, karena
Anda masih sendiri, Anda bisa langsung membeli ketika ada jenis
perhiasan yang menarik minat Anda. Beda halnya jika Anda membeli
perhiasan karena kebutuhan investasi jangka panjang yang bisa
dialokasikan untuk orang lain dalam keluarga Anda ketika suatu saat
membutuhkan.
2. Keluarga
Ketika Anda memiliki keluarga atau hidup
bersama dengan keluarga yang perlu Anda dukung kehidupannya, sudut
pandang terhadap pemenuhan kebutuhan dan keinginan akan berbeda. Hal
tersebut dikarenakan prioritas kebutuhan dan keinginan yang wajib
dipenuhi terlebih dahulu. Contoh saat Anda hidup bersama dengan keluarga
yang berjumlah 4 orang, sebagai tulang punggung keluarga, Anda perlu
mengutamakan kebutuhan sandang, pangan, maupun papan yang digunakan
untuk 4 orang secara bersamaan dibanding membeli barang atau jasa yang
hanya memuaskan diri Anda seorang diri.
3. Status ekonomi
Makin tinggi status ekonomi seseorang
umumnya pemenuhan kebutuhan akan lebih mudah dan keinginan yang dimiliki
untuk diwujudkan lebih banyak. Berbeda dengan orang yang status
ekonominya biasa atau cenderung kekurangan.
4. Pendidikan dan kondisi psikologis
Pendidikan terkadang memiliki hubungan
dengan aspek kematangan psikologis, dimana orang yang memiliki
pendidikan tinggi dan psikologis yang stabil mampu merencanakan
kebutuhan apa yang perlu dipenuhi terlebih dahulu. Orang dengan
pendidikan yang baik juga dapat membuat perencanaan keinginan yang
pelaksanannya tidak mengganggu kebutuhan.
Waktu
Jika dilihat dari faktor diatas, ada
satu lagi perbedaan kebutuhan dan keinginan, yaitu waktu. Umumnya sebuah
keinginan tidak membutuhkan waktu yang pasti atau terikat, mengingat
upaya pemenuhannya bisa dilakukan kapan saja. Sementara kebutuhan perlu
dipenuhi secara periodik dan perlu direncanakan dengan baik agar segala
kebutuhan bisa dimanfaatkan fungsinya dengan baik. Sebagai contoh,
seorang pemuda memiliki keinginan berlibur ke Bali setelah dua tahun
bekerja tanpa cuti di perusahaan tempatnya bekerja, pelaksanaan liburan
tersebut bisa dilakukan kapan saja di tahun ketiga saat dirinya bekerja.
Lain halnya ketika pemuda yang bersangkutan ingin membeli barang
seperti obat-obatan dan alat mandi, pemenuhan kebutuhan ini perlu
dilakukan secara periodik, misalnya sebulan sekali, untuk menjamin
berbagai aktivitas yang dilakukannya tetap lancar.
Efek psikologis
Ketika berbicara masalah kebutuhan
maupun keinginan, setiap orang akan menemukan ada yang berbeda dari
keduanya, terlebih saat dihubungkan dengan efek psikologis. Kebutuhan
adalah sesuatu yang wajib dipenuhi dan terkadang sudah merupakan
tanggungjawab seseorang pada keluarganya maupun diri sendiri. Ketika
orang yang bersangkutan tidak bisa memenuhi kebutuhan, efek psikologis
yang ditimbulkan umumnya lebih besar atau memicu stres. Sedangkan untuk
keinginan, apabila tidak dapat terpenuhi, efek psikologis yang
ditimbulkn jauh lebih ringan, mengingat hanya akan timbul kekecewan
ketika tidak langsung terpenuhi, tetapi masih ada kemungkinan untuk
dipenuhi dilain hari. Contoh ketika setiap bulannya Anda
bertanggungjawab mencicil hutang di bank yang merupakan upaya untuk
pemenuhan kebutuhan primer seperti rumah. Efek psikologis yang
ditimbulkan akan terasa ketika di bulan tertentu, Anda tidak sanggup
membayar cicilan (seperti efek penyitaan aset atau denda). Beda halnya
jika Anda memiliki keinginan untuk berlibur ke derah tertentu di akhir
pekan tetapi ternyata Anda tidak bisa memenuhinya. Efek psikologis yang
dirasakan jauh lebih sederhana mengingat Anda bisa mencoba merancang
liburan untuk hari lainnya.
Efek sosial
Perbedaan kebutuhan dan
keinginan sedikit banyak terlihat dari efek sosial. Kebutuhan umumnya
tidak menimbulkan efek sosial dibanding keinginan. Hal ini karena
pemenuhan kebutuhan umumnya adalah hal yang wajar dimata masyarakat,
sementara keinginan yang diwujudkan akan membawa efek sosial seperti
menaikkan kasta atau pengaruh lainnya. Contohnya saat seseorang terbiasa
membeli pakaian yang sederhana maka pandangan masyarakat akan biasa
saja. Lain halnya ketika orang tersebut kemudian memilih membeli produk
branded dengan tujuan menjadikannya pusat perhatian, maka efek sosial
yang timbul dari keinginannya adalah dirinya yang berhasil menjadi
sosialita atau patokan style di masyarakat.
Kita harus bisa menyeimbangkan antara kebutuhan dan keinginan supaya berjalan dengan baik dan tidak ada hambatan dalam menjalakan sesuatu
ReplyDeleteBetul harus mengimbanginnya agar tidak ada hambatan
DeleteSangat bermanfaat karna bisa membedakan dan menyeimbangkan kebutuhan dan ke inginan
ReplyDeleteSetiap manusia berarti mempunyai kebutuhan dan ke inginkan,dan kita harus bisa menjalankan nya dengan baik.
ReplyDeleteSetiap manusia pastii mempunyai kebutuhnan dan keinginan jadi kita harus sama bisa mendapatkannya
ReplyDeleteSaya kurang setuju dengan oendapat anda
DeleteKebutuhan dan keinginan itu pasti penting bagi manusia tetapi jika ingin mempunyai barang ataupun apalah itu yg diutamalan adalah dari kebutuhannya bukan dari keinginannya
ReplyDeleteYa karna kita harus mengimbangi antara kebutuhan dan keinginan agar tercapainya tujuan
DeleteKita harus bisa membedakan mana kebutuhan dan mana keinginan,jadi befikirlah sebelum bertindak.
ReplyDeleteDengan artikel ini, kami jadi tau membedakan apa yang kita inginkan dan apa yang kita butuhkan.
ReplyDeleteSetelah membaca artikel ini saya menjadi bisa membedakan antara yang diinginkan dan dibutuhkan ternyata kedua nya memiliki perbedaan masing masing
ReplyDeleteArtikel ini sangat membantu, saya jadi mengerti perbedaan dan keinginan, memurut saya kebutuhanlah yang di utamakan
ReplyDeleteKebutuhan lebih di utamakan/diperlukan ketimbang keinginan
ReplyDeleteSaya setuju dengan pendapat anda
DeleteTernyata kebutuhan dan keperluan itu berbeda
ReplyDeleteKebutuhan sangat diperlukan bagi setiap manusia tetapi keiginan tidak begitu perlu
ReplyDeleteTerkadang kebutuhan dan keinginan iti saling berkaitan
ReplyDeleteKita harus bisa menyeimbangkan antara kebutuhan
ReplyDeleteKita harus bijak dalam berpikiran mana yang lebih diperlukan antara kebutuhan dan keinginan
ReplyDeleteTernyata yang lebih diperlukan itu kebutuhan karena kebutuhan itu dibutuhkan sedangkan keinginan hanya ego semata
DeleteTernyata yang lebih diperlukan itu kebutuhan karena kebutuhan itu dibutuhkan sedangkan keinginan hanya ego semata
DeleteSebenarnya yang paling penting itu kebutuhan karena itu dibutuhkan sedangkan keinginan tidak terlalu penting karena kita hanya ingin memiliki bukan dibutuhkan
ReplyDeleteTerkadang kita berfikir bahwa keinginan lebih penting ternyata yang lebih penting itu kebutuhan bukan keinginan.
ReplyDeleteBanyak orang yang lebih mementingkan keinginan daripada kebutuhan,mungkin beberapa beranggapan menurut mereka dengan keinginananlah kita merasa tercukupi tapi sebenarnya tidak
ReplyDeleteSaya setuju Dengan pendapat anda
Deletesetelah membaca ini saya jadi tau apa yang bisa membedakan antara kebutuhan dan keinginan
ReplyDeleteTerkadang orang berfikir bahwa keingin itu penting padahal kebutuhanlah yang paling penting
ReplyDeleteSetiap orang selalu berfikir keinginan ituu penting tpi kebutuhan lah yang paling penting,, tetapi semua orang mementingkan keinginan bukan kebutuhan
ReplyDeleteKebutuhan lebih pentingg
ReplyDeleteKeinginan yang membuat kita lebih membutuhkan
ReplyDeleteKebutuhan lebih baik daripada keinginan.
ReplyDeleteKebutuhan lebih penting
ReplyDeleteKebutuhan lebih penting
ReplyDeleteKeinginan juga penting untuk tujuan yang kita capai...makannya harus seimbang
DeleteKebutuhan yang sangat penting
ReplyDeleteKita harus bIsa mEnyeibaingi kebutuhan
ReplyDeleteKebutuhan sangat penting
ReplyDeleteKita harus bisa memilih dan memilah
ReplyDeleteYang mana yang lebih utama
ReplyDeletekita harus bisa menyeimbangkan antara kebutuhan dan keinginan
ReplyDelete